Jibril Radio - Sedekah adalah salah satu amal kebaikan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an:
“Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebuah biji yang menumbuhkan tujuh tangkai; pada setiap tangkai ada seratus biji. Dan Allah melipatgandakan (pahala) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas, Maha Mengetahui.”
(QS. Al-Baqarah: 261)
Namun, sebagaimana amal lainnya, sedekah harus dilakukan dengan cara yang halal dan niat yang benar. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan peringatan keras dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Dawud,
“Barangsiapa mendapatkan harta dengan cara yang berdosa lalu dengan itu ia menyambung silaturahmi atau bersedekah dengannya atau menginfakkannya di jalan Allah, ia lakukan itu semuanya maka ia akan dilemparkan dengan sebab itu ke neraka jahannam.”
(Shahih At-Targhib, 2/148 no. 1721)
Mengapa Sedekah Bisa Mengantar ke Neraka?
Pada dasarnya, sedekah adalah ibadah mulia yang dapat mendekatkan seseorang kepada Allah. Namun, jika harta yang disedekahkan diperoleh dari jalan yang haram, seperti hasil korupsi, riba, mencuri, atau bentuk kezaliman lainnya, maka sedekah tersebut tidak akan mendatangkan keberkahan, melainkan murka Allah.
Hal ini dikarenakan Islam sangat menekankan pentingnya sumber rezeki yang halal. Dalam QS. Al-Baqarah: 188, Allah berfirman:
"Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang batil."
Selain itu, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:
“Sesungguhnya Allah itu baik, dan tidak menerima kecuali yang baik.”
(HR. Muslim, no. 1015)
Artinya, amal sedekah yang dilakukan dengan harta haram tidak akan diterima oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Pentingnya Niat dan Cara yang Halal
Setiap amal yang dilakukan dalam Islam sangat bergantung pada niatnya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Sesungguhnya segala amal itu bergantung pada niatnya, dan seseorang hanya akan mendapatkan apa yang ia niatkan.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Sedekah yang dilakukan dengan niat untuk riya atau menyombongkan diri juga tidak akan diterima oleh Allah. Apalagi jika harta yang digunakan berasal dari cara yang tidak diridhai-Nya.
Sebagai seorang Muslim, kita tidak hanya dituntut untuk memperbanyak amal, tetapi juga memastikan bahwa amal tersebut bersih dari segala bentuk dosa. Sumber rezeki yang halal adalah salah satu syarat utama diterimanya ibadah, termasuk sedekah.
Sedekah yang Benar dan Berkah
Untuk memastikan sedekah kita diterima dan mendatangkan pahala, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
Cari Sumber Rezeki yang Halal
Pastikan harta yang digunakan berasal dari usaha yang diridhai oleh Allah. Hal ini adalah fondasi utama agar amal sedekah diterima.Niatkan Karena Allah
Luruskan niat hanya untuk mendapatkan ridha Allah, bukan untuk pamer atau mencari popularitas di mata manusia.Berikan kepada yang Berhak
Sedekah akan lebih bermakna jika diberikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan, seperti fakir miskin, anak yatim, atau orang-orang yang sedang dalam kesulitan.Jangan Mengharapkan Balasan Duniawi
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengingatkan agar kita tidak mengharapkan pujian dari manusia atas sedekah yang kita berikan.
Sedekah adalah amalan yang penuh berkah jika dilakukan dengan cara yang benar dan niat yang ikhlas. Namun, penting bagi kita untuk selalu berhati-hati agar tidak terjebak dalam amal yang justru membawa murka Allah. Pastikan harta yang kita sedekahkan berasal dari sumber yang halal, dan niatkan sedekah tersebut semata-mata untuk mendapatkan ridha-Nya.
Semoga kita termasuk golongan orang-orang yang amal sedekahnya diterima dan menjadi penolong di akhirat kelak. Aamiin.
---------------------------------------------------------------------------------------
Simak video kajian sunnah:
- Bersabarlah ditengah ujian
- Masih seretkah rezekimu? tips mendatangkan keberkahan
- Terlalu sibuk dengan urusan orang lain
- Persahabatan yang abadi
- Detik-detik wafatnya Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wassalam
- Dampak buruk cinta dunia
- Belajar bersyukur yang benar
- Mengapa Allah memberi ujian kepada kita
- Canda dan tawa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wassalam
- Kisah menakjubkan tentang tawakal
- Ternyata itulah yang terbaik bagimu
- Beriman kepada hari akhir
- Inilah penyebabnya Allah berpaling dari hambanya
- Siapakah Imam Syafi'i
- Kesombongan yang membinasakan
- Poligami impian para lelaki tapi bikin puyeng?
- Anak seperti lembaran putih
- Jadilah orang pemaaf
- Tujuan Allah menciptakan manusia
- Bagaimana agar jiwa ini bersih?
- 3 tingkatan agama
- Berbakti kepada orang tua
0 Komentar