Jibril Radio - Kita semua tahu bahwa kehidupan ini bukan akhir dari segalanya. Setelah dunia yang fana ini, ada kehidupan lain yang kekal: akhirat. Di sanalah setiap manusia akan mempertanggungjawabkan seluruh amalannya. Tapi tahukah kamu, ada satu bentuk pertolongan luar biasa yang bisa menjadi penyelamat kita di hari kiamat nanti?
Ya, itulah syafaat.
Apa Itu Syafaat?
Secara bahasa, syafaat berarti perantaraan atau permohonan. Dalam istilah agama, syafaat adalah bentuk pertolongan yang diberikan oleh seseorang atas izin Allah untuk meringankan atau menyelamatkan orang lain dari kesulitan pada hari kiamat.
Namun, tidak semua orang bisa memberi syafaat. Tidak semua juga berhak mendapatkannya. Maka dari itu, penting banget buat kita mengetahui hakikat syafaat dan bagaimana agar kita termasuk orang yang mendapatkannya.
Siapa yang Bisa Memberi Syafaat?
Yang paling utama dan paling agung dalam memberi syafaat di hari kiamat adalah Nabi Muhammad ﷺ. Ini disebut sebagai asy-syafā‘ah al-‘uẓmā (syafaat agung) yang akan beliau berikan kepada seluruh umat manusia agar Allah mempercepat proses pengadilan dan dimulainya hari pembalasan.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, 'Aku adalah pemimpin anak Adam pada hari kiamat, dan ini bukannya aku sombong, aku adalah orang yang pertama kali dibuka kuburnya pada hari kiamat dan ini bukannya aku sombong, serta aku yang pertama kali yang memberi syafa'at dan ini bukannya aku sombong'.” (HR Ahmad)
Selain Nabi Muhammad ﷺ, orang-orang tertentu juga bisa memberi syafaat, seperti para malaikat, nabi-nabi lainnya, orang-orang saleh, bahkan anak kecil yang meninggal sebelum baligh atas izin Allah.
Tapi... Apakah Semua Orang Akan Mendapatkan Syafaat?
Nah, ini penting banget untuk dipahami.
Allah Ta’ala berfirman:
"Dia (Allah) mengetahui segala sesuatu yang ada di hadapan mereka (malaikat) dan yang ada di belakang mereka. Mereka tidak memberi syafaat melainkan kepada orang yang Dia ridai dan mereka selalu berhati-hati karena takut kepada-Nya."
(QS. Al-Anbiya: 28)
Artinya, syafaat itu hanya berlaku untuk orang-orang yang Allah ridhai, bukan sembarangan orang. Ada syarat-syarat yang harus dipenuhi agar kita bisa mendapatkan syafaat itu.
Siapa yang Layak Mendapat Syafaat?
Berikut beberapa ciri orang yang bisa mendapat syafaat di hari kiamat:
-
Orang yang mentauhidkan Allah dengan benar
Nabi ﷺ bersabda:"Orang yang paling berbahagia dengan syafaatku pada hari kiamat adalah orang yang mengucapkan 'Laa ilaha illallah' dengan tulus dari hatinya."
(HR. Bukhari, no. 99)Jadi, syarat utama untuk mendapat syafaat adalah tauhid. Tidak menyekutukan Allah, dan benar-benar menjadikan-Nya satu-satunya yang disembah.
-
Orang yang menjaga salat dan amal-amal ibadah lainnya
Syafaat juga bisa diberikan kepada orang yang rajin beribadah, tekun beramal saleh, dan tidak meremehkan perintah-perintah Allah. -
Orang yang menjalin hubungan baik dengan Rasulullah ﷺ
Salah satunya dengan memperbanyak sholawat, mencintai beliau, dan mengikuti sunnahnya.
Bentuk-Bentuk Syafaat
Syafaat itu tidak cuma satu jenis, lho. Ada beberapa bentuk syafaat yang disebutkan dalam hadits-hadits shahih:
-
Syafaat agar dimulainya hisab (pengadilan akhirat)
Ini syafaat agung dari Nabi Muhammad ﷺ. -
Syafaat agar seseorang yang seharusnya masuk neraka, tidak jadi masuk neraka
-
Syafaat agar orang yang sudah masuk neraka bisa keluar dari sana
-
Syafaat agar derajat seseorang dinaikkan di surga
Subhanallah, semua bentuk syafaat itu adalah bentuk kasih sayang Allah terhadap hamba-Nya. Tapi semuanya tidak berlaku tanpa izin-Nya.
Allah berfirman:
"...Siapakah yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya?"
(QS. Al-Baqarah: 255)
Bagaimana Agar Kita Bisa Mendapatkan Syafaat?
Ini yang paling ditunggu-tunggu, bukan?
1. Jaga Tauhid dan Jauhi Syirik
Tidak ada gunanya berharap syafaat jika kita masih bergelimang dalam kesyirikan, baik besar maupun kecil. Orang yang berbuat syirik tidak akan mendapatkan syafaat sama sekali.
"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar."
(QS. An-Nisa: 48)
2. Perbanyak Membaca Al-Qur’an
Tahukah kamu, Al-Qur’an bisa menjadi syafaat bagi pembacanya?
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Bacalah Al-Qur’an, karena ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafaat bagi para pembacanya."
(HR. Muslim, no. 804)
Yuk, luangkan waktu setiap hari untuk membaca dan mengamalkan Al-Qur’an.
3. Jangan Tinggalkan Salat
Salat adalah tiang agama, dan salah satu amalan pertama yang akan dihisab. Jika salat kita baik, maka seluruh amalan kita akan ikut baik.
4. Perbanyak Shalawat kepada Nabi ﷺ
Rasulullah ﷺ pernah bersabda:
"Barang siapa bershalawat kepadaku satu kali, maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali."
(HR. Muslim, no. 408)
Cinta kepada Nabi adalah bagian dari iman. Jangan lupa bershalawat, ya!
5. Doa untuk Meminta Syafaat
Rasulullah ﷺ mengajarkan doa setelah azan agar kita mendapatkan syafaat beliau:
"Allahumma rabba haadzihid da'watit taammah, wash shalaatil qaa-imah, aati Muhammadanil wasiilata wal fadhilah, wab'atshu maqaamam mahmuudan alladzi wa'adtah"
(Ya Allah, Tuhan pemilik seruan yang sempurna dan salat yang ditegakkan ini, berilah Muhammad wasilah dan keutamaan, dan bangkitkanlah dia pada kedudukan yang terpuji yang telah Engkau janjikan kepadanya).
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Barang siapa mengucapkannya setelah azan, maka ia berhak mendapatkan syafaatku pada hari kiamat."
(HR. Bukhari, no. 614)
Jangan Lepaskan Harapan
Syafaat bukan jaminan otomatis, tapi ia adalah harapan besar yang diberikan Allah kepada hamba-hamba-Nya yang bertauhid dan beramal saleh. Maka, selama napas masih ada, jangan pernah lelah memperbaiki diri dan mendekat kepada Allah.
Hari kiamat pasti datang. Semua akan berkumpul di padang mahsyar. Panas menyengat. Ketakutan menyelimuti. Saat itu, kita hanya bisa berharap: semoga syafaat Rasulullah ﷺ menjadi penyelamat kita semua. Aamiin ya Rabbal ‘alamin.
--------------------------------
https://www.jibrilradio.com/
Yuk Support Operational Jibril Radio: BSI 717 925 7437
Konfirmasi: Email: jibrilradio@gmail.com
0 Komentar